Proposal Skripsi: Pengertian, Tujuan, dan Strukturnya

Proposal skripsi adalah dokumen akademik yang berisi rencana penelitian yang akan dilakukan oleh mahasiswa dalam rangka menyelesaikan tugas akhir atau skripsi. Proposal ini berfungsi sebagai panduan bagi mahasiswa dalam melakukan penelitian serta sebagai bahan evaluasi bagi dosen pembimbing dan penguji untuk menilai kelayakan penelitian yang diusulkan.

Tujuan Proposal Skripsi

Proposal skripsi memiliki beberapa tujuan utama, antara lain:

  1. Menjelaskan Rencana Penelitian: Memberikan gambaran tentang topik, metode, dan tujuan penelitian yang akan dilakukan.
  2. Membantu Mahasiswa dalam Penyusunan Skripsi: Menjadi pedoman dalam pelaksanaan penelitian agar tetap sesuai dengan rencana awal.
  3. Mendapatkan Persetujuan dari Pembimbing: Proposal harus disetujui oleh dosen pembimbing sebelum penelitian dapat dilakukan.
  4. Mengidentifikasi Permasalahan dan Metode Penelitian: Menjelaskan masalah yang akan dikaji serta metode yang digunakan untuk menganalisisnya.

Struktur Proposal Skripsi

Proposal skripsi umumnya memiliki struktur yang terdiri dari beberapa bagian utama:

  1. Pendahuluan
    • Latar belakang masalah: Bagian ini menjelaskan alasan mengapa topik penelitian diangkat, relevansi penelitian, serta urgensi masalah yang akan dikaji.
    • Rumusan masalah: Berisi pertanyaan atau pernyataan yang menjadi fokus utama penelitian.
    • Tujuan penelitian: Menjelaskan apa yang ingin dicapai melalui penelitian ini.
    • Manfaat penelitian: Menguraikan kontribusi penelitian bagi ilmu pengetahuan, masyarakat, atau pihak tertentu.
  2. Tinjauan Pustaka
    • Landasan teori yang mendukung penelitian: Merangkum teori-teori yang relevan dengan penelitian.
    • Kajian penelitian terdahulu yang relevan: Membahas hasil penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan topik yang diangkat.
  3. Metodologi Penelitian
    • Jenis penelitian: Menjelaskan apakah penelitian bersifat kualitatif, kuantitatif, atau campuran.
    • Metode pengumpulan data: Menguraikan teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data, seperti wawancara, kuesioner, atau observasi.
    • Teknik analisis data: Menjelaskan bagaimana data yang dikumpulkan akan dianalisis untuk menjawab rumusan masalah.
  4. Jadwal Penelitian
    • Timeline pelaksanaan penelitian dari awal hingga akhir: Menyusun rencana waktu penelitian agar lebih terstruktur dan sesuai dengan batas waktu yang ditetapkan.
  5. Daftar Pustaka
    • Referensi yang digunakan dalam penyusunan proposal: Daftar sumber yang menjadi rujukan dalam penyusunan proposal.

Kesimpulan

Proposal skripsi merupakan langkah awal yang sangat penting dalam proses penyusunan skripsi. Dengan menyusun proposal yang baik, mahasiswa dapat memiliki arah yang jelas dalam melakukan penelitian. Proposal yang tersusun dengan baik juga akan memudahkan proses bimbingan dan meningkatkan kemungkinan diterimanya penelitian yang diusulkan. Oleh karena itu, mahasiswa perlu memahami struktur dan tujuannya agar dapat menyusunnya dengan maksimal.

Kamu masih bingung gimana cara bikin proposal skripsi? ayo hubungi kami

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Category